Menangis tentunya adalah sebuah kewajaran bagi seseorang jika merasakan kesedihan. Semua orang pernah menangis baik tua muda bahkan anak kecil. Meski seiring berjalannya waktu, Anda yang semakin dewasa di tuntut oleh lingkungan untuk tidak boleh menangis. Sebenarnya ada beberapa cara menenangkan teman menangis dan tidak membuatnya merasa makin down.

Sebagai teman yang baik, dalam membina hubungan pertemanan sebaiknya kita menjaga perasaan teman atau sahabat. Jika mereka sedang sedih atau menangis mungkin saja mereka bukan ingin semakin di jatuhkan akan tetapi lebih menginginkan ada orang yang mau mendengarkan mereka.

Nah ada beberapa cara menenangkan teman menangis agar tidak salah dan semakin membuat mereka bersedih. Langkah-langkah yang harus Anda lakukan adalah:

Menunjukkan Dukungan

Terkadang orang yang sedang bersedih lebih membutuhkan dukungan daripada saran Anda. Untuk itu pastikan Anda tetap berada di sampingnya ketika ia menangis. Jangan berkata apapun atau menghakimi teman Anda atas perilaku atau perbuatan orang lain. Pertama-tama dukung dia, dengarkan keluh kesahnya. Orang bersedih hanya perlu Anda dukung dan mungkin Anda tidak dapat melakukan hal apapun untuk membantunya saat itu.

Lakukan Kontak Fisik Untuk Menenangkannya

Tawarkan kasih sayang fisik jika memungkinkan. Teman atau sahabat pasti terbiasa dengan pelukan untuk sekedar menguatkannya. Terkadang orang tidak ingin berbicara, dan juga tidak ingin Anda berbicara mereka hanya ingin di diamkan.

Tapi salah satu hal yang di lakukan ketika mencoba menghibur seseorang adalah mengetahui seberapa banyak kasih sayang fisik yang di tawarkan. Isyarat yang Anda buat biasanya harus sesuai dengan apa yang Anda berikan pada orang tersebut secara normal. Jika Anda belum pernah memeluk orang yang Anda hibur, jangan lebih dari sekadar meletakkan tangan di bahunya, atau merangkulnya. Jika teman Anda adalah seseorang yang sering Anda peluk, peluk dia.

Biarkan Dia Meluapkan Emosinya

Anda jangan berpikir untuk dia segera berhenti menangis dan segera menghentikan kesedihannya. Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk mengatasi masalah di dalam dirinya. Maka dari itu jangan paksa dia. Anda tidak dapat mengatakan bahwa masalah yang di hadapinya adalah masalah sepele. Setiap orang memiliki masalahnya sendiri dan kesulitannya sendiri dalam menghadapi masalah. Kembali lagi Anda harus dapat menunjukkan dukungan.

Ketika Tangisannya Mereda Anda Bisa Memintanya Untuk Bercerita

Di awal, mungkin Anda hanya tau alasan garis besarnya mengapa teman Anda menangis. Akan tetapi Anda perlu mendengar secara lengkap dari versinya ketika tangisannya telah selesai. Di sini Anda harus mendengarkan dia terlebih dahulu, dan jika Anda ingin berpendapat bisa menyampaikan dengan baik tanpa membuat teman Anda merasa tersakiti. Mereka akan merasa memiliki ruang untuk berbicara dengan Anda dan mengungkapkan hal yangada di kepala mereka.

Akan tetapi Anda juga tidak bisa menekan mereka untuk bercerita dengan Anda. Biarkan teman Anda siap untuk membahas hal tersebut. Mungkin saja mereka butuh waktu 1-2 jam, 1-2 hari, bahakan juga berminggu-minggu. Maka dari itu biarkan mereka hingga siap membuka diri dan cerita kepada Anda.

Melakukan Aktifitas Menyenangkan

Setelah mereka bercerita mungkin kalian dapat memikirkan berbagai solusi untuk menghilangkan kesedihan. Misalnya melakukan hal menyenangkan bersama, melakukan liburan, atau yang lainnya. Jika teman Anda masih ingin membahasnya, coba alihakan perhatian dan fokusnya dengan hal-hal yang membuatnya lebih terhibur.

Menenangkan teman menangis memang harus ada unsur kedewasaan dari Anda. Jangan memaksanya dan menghakiminya. Selalu terima ia apa adanya dan hubungan pertemanan kalian akan semakin menyenangkan.